Monday, April 20, 2009

Hey, God..

Hey, God, I have something to ask…

First of all, I just want you to know that I believe in you. I do believe in you, in my very own way. Saya ngga punya pengetahuan sebegitu luasnya untuk memkanai semua kehendak-Mu. Saya masih belum bisa mendalami semua ajaran-Mu. Dan saya masih punya begitu banyak pertanyaan yang membuat saya masih ragu dalam menginterpretasikan agama-Mu. Tapi sesungguhnya, Tuhan, saya percaya Engkau ada.

Yang menjadi pertanyaan saya adalah: apakah Engkau ada untuk ditakuti?

Apakah keimanan saya harus dipaksakan dengan ketakutan? Bukankah percaya itu dibangun atas keikhlasan dan kenyamanan? Karena saya pernah merasa dipaksa untuk percaya melalui ketakutan saya. Tidak bisakah saya percaya kepadaMu karena saya merasa siap dan nyaman atas apa yang saya lakukan? Tidak bolehkah saya mempertanyakan apa yang telah Engkau ajarkan? Kepada siapakah saya bisa berargumentasi tentang ajaran-ajaran-Mu tanpa perlu merasa takut diadili dan dianggap salah? Kapan saya bisa benar-benar siap menjalankan ajaran-Mu tanpa perlu mersa takut atau ditakut-takuti?

Saya ingin mencintai Islam, tapi saya juga ingin dicintai Islam. Saya ingin belajar agama-Mu dengan damai dan terbuka, tanpa rasa tertekan atau takut. Saya ingin kepercayaan saya kepada Engkau menjadi utuh dengan menjalani ajaran-Mu dengan ikhlas.

Saya tau bahwa saya tidak dalam posisi tawar menawar. Kalau pun iya, saya tidak cukup kuat untuk memenangkannya. Tapi yang saya inginkan, Tuhan, izinkan saya mempelajari agama-Mu dengan hati yang nyaman sehingga saya bisa mencintai apa yang mencintai saya.